Minggu, 04 April 2010

Cewek Seksi, Siapa Mau…(Gratis)??

476 pembaca pk. 10.02 18 komentar. posting pk. 08.30

“Puteri namanya. Wajahnya cantik, mulus, murah senyum dan hmmmmmmm….”

—oooOooo—

Rrruarrr biasa….kalimat itu yang mungkin pertama kali meluncur dari mulut kita melihat penampilannya. Celana panjang ketat dan blous yang cenderung lahak (terbuka sedikit bagian atasnya) menambah daya tarik cewek itu…..

Wow, siapa yang tak ingin mengenalnya atau bahkan memilikinya…..

Ramah dan tidak pilih kasih. Beberapa orang berhasil merayu hingga menggendongnya. Bahkan ada yang berhasil tidur dengannya……aduhai, indah sekali nasib orang itu.

—O—

Aku sendiri baru mengenalnya Minggu kemarin (04/04/2010) di sebuah rumah di Jl. Paseban Jakarta Pusat. Sebuah perkenalan yang tidak disengaja…sungguh…sangat tidak disengaja…

Bayangkan, ketika kami (aku dan isteri tercinta) baru pulang dari dari pasar dan kebetulan singgah ke Paseban, ……tiba-tiba seorang Ibu pemilik Kost mengenalkannya pada kami. Subhanallah….mengenalkan seorang Cewek maniez….dan seksi…….

Rasa gugup dan was-was menyelimut segera…..

”Wah, pasti akan ada perang badar neeh…..”pikirku

Betapa tidak, mengenalkan seorang cewek seksi dihadapan isteri tercinta……huiiih….keringat dingin sebesar biji jagung segera meluncur deras….

”Bi, …bawa pulang aja ya…..?” tanya isteriku tiba-tiba

“..Dhuuuuueeerrrrrr….” bagai hantaman pedir di siang bolong…

Aku tak sanggup merespon ucapannya….

“..Bii……?” tanyanya lagie

“Iyya…iyyaaa…tercera umi aja deh…” jawabku dengan nafas yang tidak beraturan.

“….Huiiiihhhhh….” aku mencoba mengatur nafas yang maish tersengal…

Ada perasaan gembira….ada juga rasa takut,,,,,…tapi,…cewek cantik men…

—O—

Tiba di rumah, kami langsung menyambutnya dengan hati berbinar….bahkan sang isteri mempersilahkan aku untuk menemaninya…..mungkin isteriku menyadari bahwa selama ini dia terlalu sibuk dengan Mumtaz, anak kami yang baru berusia 40 hari…..sehingga memperilakan aku untuk dekat dan semakin dekat dengan cewek tadi…. Puteri namanya. Wajahnya cantik, mulus, murah senyum dan hmmmmmmm

Setelah puas bermain dan…ehhmmm dengan puteri, aku mengenalkannya pada anak-anakku yang lain, Mufti – 8 th dan Fachri-4 th…..ya..itung-itung sosialisasi….dan pedekate….hehehehehe

Setelah seharian bersama, kami mulai menyadari bahwa kami sebenarnya telah melakukan sedikit kekeliruan….

Puteri, Cewek cantik, sekzi dan manies itu seharusnya memang berada di tempat yang tepat dan keluarganya yang membutuhkannya…..

Puteri, (kami memanggilnya Syifa) yang kini baru berusia + 10 bulan masih membutuhkan perhatian orang tua dan keluarga yang baik padanya. Sementara kami, masih disibukkan oleh Mumtaz, yang baru berusia 40 hari. Puncaknya ketika semua anak kami memerlukan sesuatu, kami harus memilih….siapa yang didahulukan…..

Puteri/Syifa sdg mandi pagi. (elha_doc)
Puteri/Syifa sdg mandi pagi. (elha_doc)

Melalui tulisan ini, kami membuka ruang bagi pembaca yang ingin menjadi orang tua dan keluarga dari Puteri…..

Duh asyiiknya susu hangat...(elha_doc)
Duh asyiiknya susu hangat…(elha_doc)Puteri/Syifa nan termenung..(elha_doc)

Kedua orang tuanya sudah tidak sanggup merawat Puteri. Mereka mencari orang tua asuh yang dapat mendidik dan membesarkan Puteri/Syifa seperti anak-anak lainnya yang memiliki masa depan….Konon, Kabarnya Puteri/Syifa pernah ditinggalkan disebuah tempat (?). Wallahu’alam kebenaran berita ini, yang jelas ayahnya, yang berprofesi sebagai pedagang Koran, merasa sudah tak mampu membiayai beban hidup Puteri/Syifa, palagi kakek Puteri/Syifa menderita stroke yang menyedot energi dan menguras waktu dan tenaga….

Bagi Bapak/Ibu/Rekans yang bersedia merawat dan membesarkan Puteri/Syifa, dapat menghubungi kami via komentar atau Japri….

Puteri/Syifa lagie sarapan euy..(elha_doc)
Puteri/Syifa lagie sarapan euy..(elha_doc)

Sebagai informasi tambahan, karena kondisi ekonomi keluarga yang kembang kempis, selama sekian bulan Puteri/Syifa tidak mendapatkan perhatian gizi yang baik, sehingga pertumbuhannya agak lamban dan sedikit lemah. Alhamdulillah, setelah seminggu di rumah kami, Puteri/Syifa sudah lebih baik dan sudah berani mencoba merambat/berdiri….

Orang tua Puteri/Syifa sendiri bersedia dan merelakan anaknya dirawat oleh mereka yang mau mendidik Puteri/Syifa menjadi anak yang baik dan bersekolah….termasuk menandatangi surat-surat adopsi jika diperlukan….

Adakah yang bersedia,……?

Salam ukuwah

elha/KLINIK CINTA

http://www.kompasiana.com/elhafals

http://sosbud.kompasiana.com/2010/04/05/cewek-seksi-siapa-mau%e2%80%a6gratis/





Baca Selengkapnya......

Jumat, 02 April 2010

‘Bercinta di Balik Selimut Tipis’

208 pembaca artikel ini 25 komentar

‘BERCINTA DIBALIK SELIMUT TIPIS’

By elha – 19.03.2010

“…Tanganku bergerak cepat menyelusup ke balik selimut….meraba sesuatu dan menikmatinya….kenikmatan yang sama dirasakan juga oleh gadis itu…”

—oooOooo—

Ruang dalam gedung bertingkat itu terasa dingin. Hembusan nafas seperti tarikan madu kasih insan berbeda. Mataku melirik ke seorang gadis yang tengah tertidur. Matanya setengah terpejam. Sunggingan senyum menghiasi wajahnya yang memang manies…ah, betapa kau menggodaku…

Hasrat hatiku bergelora untuk segera melakukan sesuatu. Ku sibakkan sedikit ain selimut merah yang menutupi tubuhnya…duhai, putih nian kulit yang membalut kedua kakinya…..

Deru nafasku semakin tak menderu, dipicu oleh gelombang magnetik dari dingginya suasana kamar…tak kuasa manahan diri, tanganku segera menelusup kedalam selimut. Ku raba kedua kakinya, kunikmati sesuatu disana….mata gadis itu semakin terpejam, pertanda diapun menikmati hal yang sama

Aaahhhhh….kenikmatan tiada tara. Ingin ku berlama-lama dalam ’permainan’ ini. Ingin kutarik tanganku, namun hatiku berkata lain…aaahhhhhh, suara sendu dari balik tirai menambah kesyahduan dalam bercinta…aaaahhhhh….

Tanganku terus memburu kenikmatan. Naik dan terus naik….deru nafasku semakin tersengal…hingga akhirnya…..akhirnya sesuatu menghentikan desah nafasku…sesuatu itu,.,….

Sesuatu itu bernama selang infus…..selang infus yang berfungsi sebagai srana asupan makanan….Yaa, Bunga, Gadis kecil yang kemarin terlihat lemah sudah berada dalam pembaringan sebuah rumah sakit di bilangan Jakarta Timur….

Selimut tipis menutupi tubuhnya. Sedikit menghilangkan rasa dingin. Kealihkan pandanganku ke samping dan belakang. Selimut mereka cukup baik dna tertata rapih. Dimeja pasien juga tersedia makanan dan minuman seperti roti, air mineral, biskuit, sari kurma dan lainnya….kulihat kembali keadaan Bunga….selembar handuk merah yang sudha kusam dengan sedikit bolongan di ujung sebelah kanan berfungsi sebagai selimut…..tak ada makanan dan minuman di meja pasien….

Kutarik nafas panjang dan kutengadahkan kepalaku….Bunga, gadis kecil nan cantik itu, harus berjibaku dengan penyakitnya. Penyakit yang kemarin memberikannya ’hadiah’ darah segar dan rasa lemas selama hampir satu minggu…

Bunga, yang kini dirawat dengan bantuan dari beberapa pihak, mengharapkan bantuan doa dari orang-orang disekelilingnya….

—oooOooo—

Tanganku masih bermain dibalik selimut. Memijat kakinya, dan memberikannya kenyamanan. Rasa nyaman bahwa dia tidak sendirian….memberikan cinta dan kasih sayang. Bercinta dengan cinta yang tulus utk gadis kecil tsb

Salam ukhuwah

elha – KLINIK CINTA

www.janankedip.blogspot.com




Baca Selengkapnya......

Obat Kuat……(Tips untuk yang Mau Menikah)

524 pembaca artikel ini 27 komentar di kompasiana

“Obat kuat ini jauh lebih efektif ketimbang Viagra atau obat impor lainnya…..”

—oooOooo—

“Mas elha….mo Tanya dunk. Klo masa subur itu apa seeh?” tanya seorang rekans diselah waktu kerja, sebut saja namanya Andi

“Cieee… yang mo merried…” candaku..

“Stttttt…jangan kenceng-kenceng…” katanya sambil menempelkan jari telunjuk di bibirnya

“Diem-diem dunk mas…masa subur itu apa….?” Tanyanya lagie

“Oh masa subur….hehehehe…sebelum tahu masa subur, ente kudu ngerti dulu calon ente itu skedul ‘haid/mentruasi’nya kapan..” jelasku

“oooh..emang ada hubungannya mas…?” tanyanya lagie

“hehehe..Ndi..ndi, yaa ada dunk. Karena ngitung masa subur itu dari jadwal haid. Misalnya, calon ente haidnya dimulai tgl. 25 Maret – 1 April….ente tarik deh 14 hari kebelakang sejak tanggal Haid, sehingga ketemu tanggal 11 Maret. Naah, masa subur itu ada di kisaran 2-3 hari sebelum tgl. 14 (artinya tgl. 8, 9 dan 10 Maret)…”

“Klo mas elha sendiri gimane…?” tanyanya penasaran….

“Alhamdulillah ndi, semua lancar. Gak ada waktu kebuang….ente tahu juga khan, meski masih muda dan manies, ane dah berhasil punya 3 anak….”

“….Mas…mas….” katanya dengan suara dipelankan

Kemudian Andi celingak-celinguk memastikan klo gak ada orang yang denger

“Klo untuk obat kuat gimana….mas..?”

“hehehehehe….emang ente gak Pede …”

“Bukan gitu mas…aku khan juga mo ngerasain nikmatnya gituan…”

Aku terdiam sebentar dan menarik nafas panjang. Hal ini membuatnya semakin penasaran.

“Klo pake Viagra pasti mahal….lagi pula belum tentu cocok juga loh…saran ane seeh, ente pake antimo aja”

Andi mengangguk-angguk seolah sudah paham dan siap mengimplementasikan hasil konsultasinya. Kemudian dia berbalik dan mengucapkan terima kasih.

Belum sempat melangkahkan kakinya, Andi membalikkan badan kembali dan bertanya,

“Mas….antimo bukan obat untuk pergi-pergian…?” tanyanya heran

“Exactly….”

Andi menggaruk-garuk kepalanya. Lalu dengan agak malu dia bertanya lagi

“Gimana cara makenya mas….terus yang cair atau yang tablet….?”

“Dua-duanya bisa ente pake….cara gampang, tablet antimu ente haluskan, lalu taburkan ke ‘burung’ ente. Klo yang cair, ente oleskan secara perlahan…..dijamin gak muntah-muntah….” Jelasku

Andi terdiam. Melongo. Membuka kedua bibirnya….lalu…hahahahahahahaha..hahahhahahah

Salam ukhuwah

By elha – 20.03.2010

elha – KLINIK CINTA

www.jangankedip.blogspot.com

08180.869.7786




Baca Selengkapnya......